Perbedaan Warna Antara Taro dan Lavender
Tentang Taro
Taro atau juga dikenal sebagai keladi merupakan tanaman umbi-umbian yang berasal dari Asia Tenggara dan Polynesia. Taro memiliki ciri khas berupa daun besar dan walikukun dan umumnya berwarna hijau gelap. Namun, yang menjadi perhatian di sini adalah warna umbi taro itu sendiri. Taro memiliki warna ungu tua atau ungu kecoklatan yang sangat khas dan dapat dijadikan sebagai bahan pengganti kentang atau ubi jalar dalam masakan.
Taro sendiri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Umbi yang satu ini mengandung kolesterol rendah dan lemak jenuh. Selain itu, taro juga mengandung banyak vitamin C dan serat yang baik untuk pencernaan.
Tentang Lavender
Lavender merupakan tanaman yang sangat populer di seluruh dunia. Tanaman ini menghasilkan bunga berwarna ungu pucat yang sangat aromatik. Lavender umumnya tumbuh di iklim sejuk dan berada di berbagai belahan dunia termasuk Eropa, Amerika Utara, dan Australia.
Bunga lavender selain berfungsi untuk menjadi dekorasi juga digunakan sebagai bahan baku untuk membuat minyak esensial, sabun, atau produk kecantikan lainnya. Selain itu, lavender juga dikenal sebagai obat herbal dan sering digunakan untuk mengatasi insomnia dan kecemasan.
Perbedaan Warna
Meskipun taro dan lavender berwarna ungu, keduanya memiliki perbedaan warna yang mencolok. Jika taro lebih cenderung berwarna ungu tua atau ungu kecoklatan, lavender sendiri memiliki warna ungu pucat yang lebih terang.
Selain itu, warna taro juga lebih tua dan klasik, sedangkan warna lavender lebih segar dan cerah. Hal inilah yang membuat keduanya memiliki kesan yang berbeda antara satu sama lain.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, taro dan lavender mungkin terlihat serupa karena keduanya berwarna ungu. Namun, jika dilihat lebih dekat, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal warna dan juga penggunaannya. Taro biasanya digunakan sebagai bahan dasar masakan, sementara lavender digunakan sebagai bahan kosmetik atau obat-obatan herbal.
Tentang Lavender
Lavender adalah warna yang menenangkan, lembut, dan indah dipandang. Warna ini sering disebut sebagai warna ungu pale atau pastel yang terlihat bersih dan segar. Lavender adalah salah satu warna yang paling populer di dunia fashion dan desain. Bahkan, kini Lavender menjadi tren warna di tahun 2021.
Biasanya, lavender ini terinspirasi dari warna bunga Lavender atau kembang lawang dan seringkali digunakan sebagai warna pastel yang umumnya Anda lihat pada pernikahan, dekorasi kamar tidur, tata letak kantor, atau bahkan pada produk perawatan kulit dan kecantikan.
Bunga Lavender sendiri terkenal sejak zaman Yunani Kuno di mana para filsuf merambah ke pegunungan untuk mencari tanaman ini yang dianggap memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Selain wanginya yang sangat khas, bunga ini memiliki sifat antioksidan dan membantu menyembuhkan luka. Bunga ini juga dapat digunakan sebagai bahan kosmetik atau dari tanaman bunga Lavender dapat diekstrak minyak Lavender yang sangat bermanfaat terutama untuk menenangkan pikiran.
Warna Lavender seringkali dikaitkan dengan kecerdasan, kedamaian, kesopanan, keselarasan, kegembiraan, dan kegembiraan. Warna ini sangat efektif untuk menciptakan suasana yang tenang dan rileks. Warna ini juga terlihat elegan dan tidak lelah untuk dilihat bahkan dalam waktu yang lama.
Jadi, jika Anda mencari warna yang indah, mempesona, cara memanfaatkan Lavender adalah dengan mencampurkannya dengan warna netral seperti putih dan hitam, atau warna-warna lembut seperti cream atau peach, atau bahkan warna lain seperti teal atau biru laut yang serasi, akan membuat tampilan seni atau karya desain Anda menonjol.
Perbedaan Susunan Warna
Warna adalah aspek penting dalam keindahan sebuah bunga, termasuk taro dan lavender. Namun, meskipun taro dan lavender memiliki beberapa kesamaan dalam warna, keduanya memiliki perbedaan dalam susunan warna. Perbedaan susunan warna yang dimaksud adalah nuansa warna yang terdapat pada bunga mereka.
Taro memiliki kombinasi warna yang lebih gelap dan kental daripada lavender. Bagian teratas mahkota bunga taro cenderung memiliki warna coklat dan ungu tua, diikuti garis-garis putih atau keperakan sepanjang mahkota bunga. Sementara itu, bunga lavender memiliki nuansa warna yang lebih terang dan halus, dengan warna ungu yang lebih muda pada bagian tengah mahkota bunga mereka.
Perbedaan susunan warna ini sangat signifikan dan dapat dilihat dengan jelas ketika kedua jenis bunga ini ditempatkan berdampingan. Taro dan lavender dapat memberikan tampilan yang berbeda pada desain taman atau sebagai hiasan, tergantung pada perpaduan warna yang digunakan.
Bagi mereka yang ingin menambahkan warna-warni yang berbeda pada taman mereka, kedua bunga tersebut merupakan pilihan yang tepat. Jika ingin menciptakan tampilan yang eksotis dan misterius, tambahkan taro ke taman Anda. Dan jika ingin memiliki kesan yang lebih lembut dan hangat, tambahkan lavender untuk memberikan keindahan tersendiri.
Secara keseluruhan, walaupun taro dan lavender memiliki perbedaan susunan warna yang signifikan, keduanya memiliki keindahan dan daya tariknya masing-masing, yang menghibur mata dan hati setiap pengamatnya.
Perbedaan Penggunaan
Taro atau kentang sejenis ubi-ubian ini memiliki warna ungu keabu-abuan yang cukup khas. Warna taro yang cenderung lebih gelap dan pekat membuatnya cocok untuk dijadikan bahan masakan. Taro sering digunakan sebagai bahan utama dalam berbagai olahan makanan seperti seperti bubur, gudeg, dan kolak yang memiliki cita rasa yang khas.
Bagi masyarakat Indonesia, taro sudah dikenal sebagai bahan baku makanan sejak zaman dahulu. Perpaduan antara rasa manis dan gurih sering membuat orang ketagihan. Tak hanya itu, taro juga dianggap memiliki nilai nutrisi yang tinggi dan sangat baik untuk kesehatan salah satunya adalah untuk menjaga kesehatan pencernaan.
Di sisi lain, lavender yang memiliki warna ungu muda, lilac dan pastel memiliki daya tarik yang lebih pada bidang desain interior dan fashion. Bunga lavender yang cantik menjadi inspirasi bagi banyak desainer untuk membuat beberapa desain dan warna berikutnya. Warna lavender memiliki kemampuan untuk menenangkan dan menenangkan pikiran. Oleh karena itu, warna ini kerap digunakan pada kain atau bahan yang lembut dan adem, selain itu digunakan sebagai bahan dasar pernak-pernik dekorasi seperti gorden, bantal sofa, tepi kasur, dan aksesoris dalam ruangan.
Di dunia fashion, lavender sering dijadikan bahan dasar pakaian, baik itu pakaian fashion casual maupun pakaian formal. Warna lavender yang elegan dan anggun menjadikan busana yang menggunakan warna ini cocok dipadankan dengan aksesori yang simple namun berkelas seperti sepatu atau tas dengan warna hitam atau putih.
Dalam bahasa desain, taro dan lavender dianggap sebagai warna yang unik dan bisa dikombinasikan dengan berbagai macam warna lainnya yang menjadi gaya dari warna lavender dan taro. Kombinasi warna taro dan lavender bisa menjadi solusi dalam desain sebuah ruangan, apalagi jika didukung dengan pencahayaan yang tepat. Penempatan warna-warna ini dalam sebuah interior atau busana akan sangat menarik dan elok dipandang mata.
Taro: Warna Ungu dengan Sentuhan Pink
Warna taro, diartikan dalam bahasa Indonesia sebagai ubi jalar ungu, didominasi oleh warna ungu tua dengan sentuhan pink. Secara visual, warna ini cenderung memiliki ketegasan yang kuat, dengan intensitas yang cukup tajam dan kuat. Taro pada dasarnya merupakan bagian dari varian warna ungu, namun memiliki detal yang unik dan mencolok yang membedakannya dari warna ungu lainnya.
Susunan warna taro juga terdiri dari kombinasi banyak pigment, seperti red, blue dan yellow. Kombinasi pigment tersebut memberikan sentuhan pink pada taro, sehingga warna ini cenderung lebih hangat dibandingkan warna ungu lainnya. Meskipun tidak selalu terlihat, namun warna taro juga dapat berubah nuansanya tergantung dari jenis cahaya yang terkena. Ketika terkena cahaya terang, taro dapat terlihat lebih terang dan berkilau dibandingkan ketika terkena cahaya yang redup.
Dalam penggunaannya, warna taro cocok untuk menghadirkan kesan elegan dan mewah pada ruangan. Kombinasinya dengan warna Emas atau Silver, dapat memberikan tampilan yang mewah dan refined pada interior.
Lavender: Warna Ungu dengan Nuansa Lebih Ringan
Warna lavender memiliki susunan warna yang lebih lembut dibandingkan taro. Warna ini lebih condong kepada sentuhan abu-abu yang memberikan kesan lembut dan menenangkan pada penampilannya. Lavender berasal dari bunga lavender dan pada dasarnya merupakan varian dari warna ungu. Nuansa warna ini cenderung lebih ringan daripada warna ungu lainnya dan cocok untuk menghadirkan kesan muda dan playful pada ruangan.
Susunan warna lavender terdiri dari pigmen bluish-red yang memberikan kesan lembut pada penampilannya. Salah satu hal yang menyebabkan perbedaan signifikan antara warna lavender dan warna taro adalah perbedaan dalam ketegasan dan intensitas. Lavender memiliki ketegasan yang lebih lembut dan intensitas yang relatif lebih rendah.
Dalam penggunaannya, warna lavender menjadi pilihan populer sebagai tema pernikahan. Penggunaannya pada interior memberikan kesan feminin dan muda pada ruangan. Lavender juga dapat dipadukan dengan warna-warna pastel lainnya seperti ungu muda, kuning muda dan hijau muda.
Kesimpulan: Perbedaan Warna Taro dan Lavender
Meskipun keduanya termasuk dalam kelompok warna ungu, taro dan lavender memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam susunan warna dan penggunaannya. Warna taro memiliki dominasi warna ungu tua dengan sentuhan pink. Ketegasan dan intensitasnya relatif lebih tinggi dibandingkan lavender. Dalam penggunaannya, taro cocok digunakan bagi yang mencari kesan elegan dan mewah pada ruangan. Sementara itu, warna lavender memiliki nuansa lebih lembut dan ringan, dengan ketegasan dan intensitas yang lebih rendah. Cocok digunakan untuk menghadirkan kesan feminin dan muda pada ruangan serta menjadi pilihan populer untuk tema pernikahan.